Awal
Mula Berdirinya VANS
pada 16 Maret
1966, di jalan 704E Broadway, California. Paul Van Doren dan
tigasahabatnya membuka toko pertama mereka tempat
penjualannya atau bisa dikatakan First Storedan disana vans lahir. Ketika
itu mereka menamakan wearhouse store mereka Van Doren Rubber
Company, dan sangat unik ketika itu karena mereka
langsung memproduksi sepatu mereka disana dan
menjualnya langsung kepada publik. Mirip toko roti yang membuat roti
dadakan dan langsung menjualnya langsung ke konsumen dan konsumen bisa melihat
proses pembuatannya. Pada pagi di
hari pertama, 12 pelanggan
membeli sepatu yang membuat langsung di hari itu juga
dan siap untuk diambil di sore hari. Ketika itu nama series
sepatu pertama mereka The Vans #44 deck shoes, yang sekarang dikenal
sebagai Authentic. Pada saat itu Pemain
skateboard di Southern California pada awal tahun 1970
hampir semuanya menyukai dan memakai sepatu Vans. dan pada tahun 1975, Vans # 95 atau yang
sekarang dikenal sebagai Vans Era dirancang oleh Tony Alva dan Stacy Peralta. Dengan bagian kerah yang empukdan kombinasi
warna yang berbeda Vans Era menjadi sepatu pilihan bagi generasi pemain
skateboard pada masa itu.
Pada tahun 1979, Vans memperkenalkan #44 Shoe
atau yang sekarang dikenal dengan Vans Slip-on, dan dengan bantuan pemain
skateboard dan pengendara BMX, Vans Slip-On menjadi sesuatu
yang booming di Southern California. dan pada akhir tahun
1970-an, Vans ekspansi store mereka dengan memiliki 70 toko
di California dan menjual melalui dealer-dealer sepatu baik
secara nasional maupun internasional.
Pada tahun 1980-an, Paul Van Doren mulai
mengambil peran yang lebih kecil dalam kegiatanperusahaannya. Selama periode
ini, Vans mulai membuat sepatu untuk beberapa olahraga
seperti baseball, basketball, wrestling sampai skydiving untuk
mencoba bersaing dengan perusahaan-perusahaan seaptu lainnya.
Vans Slip-Ons mendapat perhatian dan daya tarik internasional ketika mereka dipakai oleh SeanPenn pada 1982, film ikon anak muda pada kala itu "Fast Times at
Ridgemont High" MeskipunVans sepatu yang laris manis, berbagai macam polemik yang dihadapi seperti produk yang diproduksi
sangat besar dan menyerap sumberdaya yang besar, manajemen perusahaan yang
kurang baik memaksa Vans Company memiliki hutang yang besar dan mengalami
kebangkrutan pada tahun 1983. Hanya berselang tiga tahun
dari kebangkrutannya, Vans telah membayar kembali semua
krediturdan keluar dari kebangkrutannya. dan pada tahun 1988 pemilik
asli Vans menjual ke sebuah perusahaan investasi perbankan, dan dengan dukungan
finansial pemilik baru, Vans memperluas dan meningkatkan
eksistensinya di seluruh dunia.
Makna Logo Vans
Off the wall adalah misi dan pesan brand Vans buat kawula muda
untuk fokus berfikir berbeda, kreatif, menjadi diri sendiri, true individual,
Penuh kreativitas, itu penting bagi remaja.
Nah, Palladini berkisah, itu harus ditarik mundur ke belakang ke
era 1960-an akhir sampai awal 1970-an. Jadi, kalimat ini emang dipake sama
anak-anak pionir skateboard di California sekitar akhir tahun 60-an kalo lagi
pada main skateboard. Jadi semacam istilah atau slang-nya anak-anak skateboard
pada masa itu. Film produksi tahun 2001 itu tentang yang berdasarkan kisah
nyata tentang awal mula skena skateboard lahir di kawasan Venice, California.
Di sana diceritain kalo skateboarding bermula dari para surfer yang pengen
bikin permainannya bisa dimainkan juga di jalanan. Kalo surfing harus menungggu
ombak yang bagus, tapi nggak begitu dengan skateboarding. Papan beroda itu bisa
dimainkan di mana aja. Di aspal, beton, bahkan kolam renang kosong.


















